Malang – Jumat (18/08/2023), mahasiswa magang Bapas Malang dari jurusan Sosiologi Universitas Brawijaya (UB) menggelar sosialisasi dengan tema parenting dan pencegahan pergaulan bebas terkhususnya dalam hal kekerasan seksual di Desa Gunungronggo, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang. Sosialisasi ini dibawakan oleh tiga mahasiswa yaitu Moh Ferryawan Dwi Saputra, Nur Najla Ariqah, dan Menda Ria Utami. Acara dilaksanakan di rumah salah satu warga yaitu Sudariyah, yang merupakan pemimpin kelompok tahlilan dari bu-ibu setempat.
Peserta sosialisasi merupakan ibu-ibu dari kelompok tahlilan Desa Gunungronggo, terlihat beberapa peserta juga turut mengajak anak-anak mereka untuk hadir ke acara sosialisasi ini. Karena berlokasi di rumah yang tempatnya tidak terlalu besar, sosialisasi dapat berlangsung dengan intim. Tampak sejumlah peserta aktif untuk memberi pertanyaan, sehingga terjadi diskusi yang lebih hidup antara para mahasiswa magang dan para peserta sosialisasi. “Antusiasme warga sangat bagus. Banyak ibu ibu pengajian yang benar benar memperhatikan sosialisasi yang disampaikan, bahkan mereka berharap agar kegiatan tersebut bisa terus berlanjut kedepannya,” terang Ferry, Ketua kelompok mahasiswa magang Sosiologi UB di Bapas Malang. Sudariyah selaku pemilik rumah juga sempat memberi tanggapannya tentang diadakannya kegiatan ini, “Kegiatan yang berjalan tadi diterima dengan baik, semoga kedepan bisa berlanjut lagi. Terkhususnya untuk ibu ibu yang masih muda. Karena masyarakat setempat terkhususnya ibu ibu pun juga orang tua kurang tau bagaimana cara mendekatkan diri dengan anak dan gimana cara menjaga anak dari pergaulan bebas.”
Berdasarkan keterangan dari Ferry, Desa Gunungronggo dipilih sebagai tempat sosialisasi dikarenakan anak-anak muda di desa ini sebelumnya sempat ter-labelling dengan pergaulan bebas. Bahkan ada salah satu yang menjadi klien dari Bapas malang. Maka dari itu, para mahasiswa magang dari Sosiologi UB mengadakan sosialisasi ini dengan harapan agar kejadian yang sebelumnya tidak terulang kembali, dan masyarakat menjadi sadar akan pentingnya parenting serta menjaga anak agar tidak terjerumus dalam pergaulan bebas.