Malang – Saat ini, Bapas Malang tengah membimbing 3.026 Klien Pemasyarakatan dengan 8 orang diantaranya merupakan Klien Eks-Teroris.
Untuk meningkatkan kualitas pembimbingan Klien, Bapas Malang berdiskusi dengan Yayasan Pelita Harapan Bangsa (YPHB) yang bergerak di bidang penguatan kemandirian ekonomi dalam program deradikalisasi dan pemulihan korban terorisme.
Diskusi kali ini membahas mengenai problem yang dihadapi oleh Klien, khususnya Eks-Teroris yang berwirausaha pasca menjalani pidana.
“Kami menemukan beberapa problem yang dihadapi Klien saat berwirausaha, meliputi defisit informasi terkait produk usaha, skill tata kelola keuangan, perencanaan keuangan, pergaulan, dan tata krama sosial,” tutur dr. Fabiola Stella, Ketua Dewan Pembina YPHB.
Untuk itu, kelima problem tersebut dapat menjadi acuan Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Bapas Malang dalam menyusun program pembimbingan bagi Klien yang memiliki minat untuk berwirausaha.