kabar bisma

Angkat Skill Klien Bapas Malang, FPP UMM Agendakan Pengabdian Masyarakat

Malang (1/6) – Dalam sistem Pemasyarakatan, peran masyarakat menjadi aspek penting untuk dapat memulihkan kehidupan dan penghidupan klien pemasyarakatan. Untuk itu, Bapas Malang terus berupaya menjalin kerja sama dan mendorong kontribusi masyarakat demi tercapainya tujuan Pemasyarakatan.

Kali ini, Bapas Malang menggandeng Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (FPP-UMM) guna meningkatkan kompetensi klien Bapas Malang. Bertempat di Bapas Malang, Bayu Etti Tri Adiyastiti, S.Pt.,M.Sc selaku dosen FPP-UMM bersama mahasiswa berkoordinasi dengan Sofia Andriani, S.H. (Kasi BKD) dan Andriyanto, S.H. (Kasubsi Bimker BKD) mengenai agenda pengabdian masyarakat.

Rencananya, kegiatan pengabdian masyarakat akan diselenggarakan pada tahun ini berupa pelatihan membuat kerupuk lele. Bentuk pelatihan ini dipilih berdasarkan atas belum banyaknya produk olahan lele, sehingga diharapkan dapat meningkatkan valuasi dari ikan lele yang murah dan mudah didapat.

Tidak hanya berhenti dengan memberikan pelatihan, nantinya mahasiswa FPP-UMM yang juga terlibat dalam pengabdian masyarakat juga akan turut memberikan pendampingan dalam hal teknik pemasaran produk.

“Selain mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, kami berharap melalui pengabdian masyarakat ini juga dapat mengubah sikap dan perilaku klien pemasyarakatan Bapas Malang ke arah yang lebih baik.” ungkap Bayu Etti.

Mewakili Bapas Malang, Sofia Andriani menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada tim pengabdian masyarakat FPP-UMM yang telah memilih Bapas Malang sebagai subjek pengabdian masyarakat. “Adanya pengabdian masyarakat ini merupakan kontribusi nyata dari masyarakat terhadap Pemasyarakatan, sekaligus dapat membangkitkan rasa percaya diri dari klien pemasyarakatan yang seringkali masih mendapat labelling negatif dari lingkungan sosialnya.”

Diharapkan, kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat berjalan secara berkesinambungan dan membantu kehidupan dan penghidupan klien pemasyarakatan.